Senin, 27 Oktober 2008

Semur Betawi ala Ida


Waktu masih tinggal di kampung Senayan, jenis masakan yg satu ini sering saya nikmati. Tidak hanya setiap hari Lebaran saja tetapi jika ada selamatan atau tahlilan, pasti masakan ini ikut meramaikan acara. Rasa semur waktu dahulu menurut saya lebih enak krn memakai daging kerbau dan kecap yg dipakai juga bukan produksi pabrik.

Saat lebaran tahun ke 2 tinggal di negeri asing, saya mencoba memasak semur seperti ditanah air. Awalnya saya merasa kesulitan krn tidak bisa menemukan jenis daging yg tepat, lalu aroma semurnya kok sepertinya tdk sesuai dgn yg saya harapkan. Setelah melalui beberapa kegagalan, akhirnya saya menemukan resep yg uhuy dgn rasa yg menurut bbrp orang yg pernah mencobanya sangat enak. Memang cara memasaknya agak sedikit lain dgn semur yg di tanah air. Resep ini saya ambil dari blog lama.

Bahan:

1 kg Daging utk semur ( schmorbratenfleisch ), iris tipis kira² 1/2 cm
2 butir tomat ranum uk sedang
5-6 butir cengkeh (bisa pakai yg bubuk)

2 potong kayu manis @ 3 cm ( bisa juga pakai yg bubuk, tp sedikit saja)
100 ml kecap (bisa lebih atau kurang, tergantung selera)
bbrp potong bunga pala jika ada
1 sdm mentega utk menumis


Bumbu halus:

10-12 siung bawang merah uk sedang ( bisa lebih tp jgn dikurangi, jika tdk ada bawang merah bisa pakai schaloten atau bawang bombay)

5-6 siung bawang putih (bisa dikurang jika bawang putihnya besar atau aromanya tajam)

2-3 cm jahe

1/2 sdt pala bubuk

7-8 butir kemiri
2 sdm ketumbar ( jika malas menyangrai bisa pakai yg bubuk )

1 sdt lada (haluskan)

1 iris lengkuas

1/4 sdt jinten (sangrai, haluskan)

3-5 lembar daun salam

1-2 helai sereh (ambil bag putihnya, iris²)

garam dan gula secukupnya

Cara membuat:
1. Siapkan blender, masukkan semua bahan bumbu halus kecuali daun salam, garam serta gula. Haluskan semua bumbu hingga benar² fine. Saya sengaja memblender lengkuas dan daun sereh agar aroma bumbunya benar² menyatu.

2. Siapkan wajan, tumis bumbu halus dgn mentega hingga harum dan matang. Masukkan sisa bumbu yg ada seperti kayu manis, cengkeh, daun salam dan gula.

3. Setelah itu masukkan daging (gunakan api yg besar supaya pori² daging segera tertutup). Aduk rata beberapa menit. Kemudian masukkan potongan tomat dan kecap. Kecilkan api, tutup wajan dgn menyisakan sedikit ruang utk udara (daging akan mengeluarkan air), jgn lupa utk sesekali mengaduknya. Jika daging masih alot bisa ditambahkan dgn air hangat/kaldu sapi.
Sekedar ide: terakhir anda dapat memberikan sedikit santan ke dalam semur, masak hingga matang.


Tip: suami saya sangat menyukai masakan daging semur ini tetapi tdk terlalu menyukai rasa kecap manis yg ada di kuah semur. So....akhirnya komposisi kecap saya kurangi dan sebagai pewarna hitam di daging saya gunakan zuckerkulör (bisa beli di S'market).



8 komentar:

Anonim mengatakan...

asyik .. asyik .. makasih yah utk resepnya. Ember, menurut gw semur yang pake daging kerbau rasanya lebih enak. Eh tp bukan berarti yang pake daging sapi gak enak yah. Cuma tekstur dagingnya emang lain dan sptnya pas banget sama bumbu2 semurnya.
Tp gw mo beli kecap bango dulu ahhh .. hehe.

Tira

Anonim mengatakan...

Ida, foto lu dipake ma orang. Nih url-nya http://resep-online.blogspot.com/2008/03/resep-sus-keju.html

Deeehh.

Tira

niken mengatakan...

thank's resepnya.....udah dicoba, enak, anakku yg biasanya anti semur jadi doyan

niken

Unknown mengatakan...

Hai Niken,
wah senang deh kalau resep saya sesuai dgn selera kalian dan akhirnya anak kamu jadi suka makan semur.....hidup semur Betawi !!!

Ninis mengatakan...

Akhirnyaaaa ketemu resepnya :)
Sepertinya muantabbbbbbbbbbbbbb!!! Lihat fotonya pertama kali di FB Tira aja, saya langsung jatuh cinta hehehe..

TFS ya, Mbak Ida.. saya juga jatuh cinta sama blognya.. langsung di save di Favorit :D

Unknown mengatakan...

Hallo Ninis,

salam kenal...mudah²an nanti hasil resepnya sesuai dgn selera kamu. Thanks sdh mampir & klo ada masukan jgn sungkan² ya...

Jemari Mami mengatakan...

Mbaaa, tiap kali buat Semur resep mba pasti aku tenteng ke dapur. Rasanya pas dengan lidah keluarga aku, remur terenak selama ini. Idul Adha kali ini, entar sudah yang keberapa kali, resep semur mba akan akan hadir di meja makan keluargaku. Terima kasih mbaaa, dan banyak jugabyang minta resep ini ke aku. Semoga keberkahan dan rahmat berlimpah untuk mba ya' Amin

Unknown mengatakan...

Hallo Sis,

syukur alhamdulillah kalau resep semur saya disukai oleh anda dan keluarga. sama² ya Sis, terima kasih sdh mampir dan menulis komentar.